Halo, member Komunitas IA. Selamat datang di blog khusus kita!
Setiap hari Minggu mulai pekan ini, kami akan memberikan materi astronomi yang bisa kamu baca dan pelajari di blog komunitas.infoastronomy.org. Materi pertama ini adalah: meteor.
Pernahkah kamu melihat meteor? Pengalaman pertama melihat meteor mungkin akan membuatmu nggak yakin: yang barusan dilihat itu memang meteor atau cuma halu?
Kenampakan meteor memang unik kok. Kebanyak meteor tampak melesat dari atas ke bawah. Ujung meteor tampak terang, lengkap dengan ekornya yang panjang. Nah, kenampakan meteor hanya sepersekian detik hingga sedetik saja, setelah itu menghilang.
Nggak ada deh jadinya meteor yang bisa dilihat sangat lama atau bahkan sepanjang malam. Kalaupun ada, sudah pasti itu bukan meteor. Bisa saja komet, atau hanya jejak asap pesawat terbang saja.
Meteor dan Meteoroid
Ada dua istilah untuk satu benda yang sama, meteor dan meteoroid. Apa bedanya?
Sederhananya, meteor merupakan batuan antariksa (yang disebut sebagai meteoroid) yang memasuki atmosfer Bumi dan memanas hingga bersinar begitu terang. Dengan kata lain, bila batuan antariksa nggak masuk ke atmosfer Bumi, maka disebut sebagai meteoroid, bukan meteor.
Ketika sebuah meteoroid memasuki atmosfer Bumi, ia bergerak dengan kecepatan sangat tinggi — minimal lebih dari 11 km per detik, atau berkali-kali lebih cepat daripada peluru dari sebuah senapan. Ketika masuk atmosfer Bumi, meteoroid memanas karena gesekan, yang dihasilkan oleh tabrakan energetik meteoroid dengan atom dan molekul atmosfer.
Hal itu lantas menyebabkan permukaan meteoroid meleleh dan menguap. Hasilnya adalah, fenomena bercahaya yang dikenal sebagai meteor muncul, atau yang biasa dikenal juga sebagai "bintang jatuh".
Sebagian besar meteoroid yang bertabrakan dengan Bumi terbakar di atmosfer bagian atas. Hal itulah yang membuat mereka akan habis terbakar sebelum mencapai permukaan Bumi. Namun, bila meteoroid cukup besar, ia bisa selamat saat terbakar di atmosfer Bumi. Ketika meteor mencapai permukaan Bumi, maka dikenal sebagai meteorit.
Oh iya, meteoroid sebenarnya sama dengan asteroid. Namun, istilah meteoroid biasanya diperuntukkan bagi bongkahan batu antariksa mulai dari beberapa meter hingga sebesar mikrometer. Meteoroid diyakini merupakan pecahan dari asteroid yang berukuran lebih besar.
Setiap hari Minggu mulai pekan ini, kami akan memberikan materi astronomi yang bisa kamu baca dan pelajari di blog komunitas.infoastronomy.org. Materi pertama ini adalah: meteor.
--
Pernahkah kamu melihat meteor? Pengalaman pertama melihat meteor mungkin akan membuatmu nggak yakin: yang barusan dilihat itu memang meteor atau cuma halu?
Kenampakan meteor memang unik kok. Kebanyak meteor tampak melesat dari atas ke bawah. Ujung meteor tampak terang, lengkap dengan ekornya yang panjang. Nah, kenampakan meteor hanya sepersekian detik hingga sedetik saja, setelah itu menghilang.
Nggak ada deh jadinya meteor yang bisa dilihat sangat lama atau bahkan sepanjang malam. Kalaupun ada, sudah pasti itu bukan meteor. Bisa saja komet, atau hanya jejak asap pesawat terbang saja.
Meteor dan Meteoroid
Ada dua istilah untuk satu benda yang sama, meteor dan meteoroid. Apa bedanya?
Sederhananya, meteor merupakan batuan antariksa (yang disebut sebagai meteoroid) yang memasuki atmosfer Bumi dan memanas hingga bersinar begitu terang. Dengan kata lain, bila batuan antariksa nggak masuk ke atmosfer Bumi, maka disebut sebagai meteoroid, bukan meteor.
Ketika sebuah meteoroid memasuki atmosfer Bumi, ia bergerak dengan kecepatan sangat tinggi — minimal lebih dari 11 km per detik, atau berkali-kali lebih cepat daripada peluru dari sebuah senapan. Ketika masuk atmosfer Bumi, meteoroid memanas karena gesekan, yang dihasilkan oleh tabrakan energetik meteoroid dengan atom dan molekul atmosfer.
Hal itu lantas menyebabkan permukaan meteoroid meleleh dan menguap. Hasilnya adalah, fenomena bercahaya yang dikenal sebagai meteor muncul, atau yang biasa dikenal juga sebagai "bintang jatuh".
Sebagian besar meteoroid yang bertabrakan dengan Bumi terbakar di atmosfer bagian atas. Hal itulah yang membuat mereka akan habis terbakar sebelum mencapai permukaan Bumi. Namun, bila meteoroid cukup besar, ia bisa selamat saat terbakar di atmosfer Bumi. Ketika meteor mencapai permukaan Bumi, maka dikenal sebagai meteorit.
Oh iya, meteoroid sebenarnya sama dengan asteroid. Namun, istilah meteoroid biasanya diperuntukkan bagi bongkahan batu antariksa mulai dari beberapa meter hingga sebesar mikrometer. Meteoroid diyakini merupakan pecahan dari asteroid yang berukuran lebih besar.
The Most Iconic Video Slots On The Planet - Jancasino
BalasHapusThe www.jtmhub.com most iconic video slot is the 7,800-calibre slot titanium earrings machine called Sweet Bonanza. This slot machine was developed in 2011, developed jancasino.com in deccasino the same studio by